Limapuluh Kota, Padek—Tujuh Politeknik
Pertanian Negeri (Politani) di Indonesia, mendorong Kementerian
Pendidikan Kebudayaan (Kemendikbud) melakukan revitalisasi bidang
ilmu pertanian untuk program Diploma 3 (D3) dan Diploma 4 (D4). Ketujuh
Politeknik itu adalah Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh,
Politeknik Negeri Lampung, Politeknik Negeri Jember, Politeknik
Pertanian Negeri Samarinda, Politeknik Pertanian Negeri Kupang,
Politeknik Pertanian Negeri Pangkep, dan Politeknik Negeri
Pontianak.
Tidak sekadar mendukung revitalisasi bidang ilmu
pertanian, ketujuh Politeknik Pertanian Negeri tersebut, telah
menetapkan nama, capaian pembelajaran, profil, serta mata kuliah
pelajara inti 26 program studi (Prodi) D3 dan D4 Pertanian. ”Kami
sepakat menyatukan nama, capaian pembelajaran, profil serta kurikulum
inti 26 Prodi D3 dan DP Pertanian,” kata Direktur Politeknik Pertanian
Negeri Payakumbuh Deni Sorel kepada Padang Ekspres di ruang kerjanya, kawasan Tanjungpati, Harau, Limapuluh Kota, Kamis (5/9) siang.
Deni mengatakan, kesepakatan tersebut bukan sekadar
menjawab persoalan tumpang-tindih program studi di Politeknik
Pertanian Negeri Indonesia. ”Kesepakatan yang dihasilkan dalam
Lokakarya Kurikulum Program Diploma Pertanian di Bukittinggi
22-25 Agustus itu, merupakan upaya kita, agar lulusan D3 dan D4
Pertanian dengan mudah diterima pasar,” kata Deni Sorel. - sumber Padeks-
|
